PRINGSEWU – Kabupaten Pringsewu dengan julukan Jejama Secancanan adalah mayoritas penduduknya suku jawa yang terdiri beberapa kecamatan dan Pekon.
Hari ini Pekon Podosari menggelar hari jadinya yang ke 96.
Menurut Rasmin, Kepala Pekon Podosari mengatakan, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ini dilaksanakan sejak tahun 1927.
“Hari jadi Pekon Podosari ini diperingati sejak tahun 1927 yang lalu oleh para sesepuh.” ucap Kakon Podosari.
Kegiatan peringan HUT tersebut diawali dengan bersih desa, kegiatan keagamaan Kristen Katolik, serta di teruskan dengan pengajian.
Dan berikutnya dilanjutkan dengan Pasemam atau yang kita kenal dengan syukuran Kenduri.
Tidak hanya sebatas itu Pekon Podosari juga menyakisikan tontonan wayang kulit dengan lakon ‘Sri Mulih’ dengan dalang Ki. Gunarto.
Sementara Rasmin menyampaikan rasa syukurnya kepada sang pencipta dihadapan masyarakat setempat atas berlimpahnya hasil panen padi tahun ini.
Selain dihadiri warga setempat, kegiatan HUT ini juga dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, Kapolsek kota Pringsewu, aparatur pemerintahan kecamatan, serta Danramil Pringsewu Kota.
Dengan dimaknai hasil padi panen di tahun ini masyrakat cukup melimpah, dan bisa di bawa pulang hasil panen, serta di jauhkan dari hama padi,” ujar Kepala pekon Rasmin, katanya.
Sementara menurut salah satu warga Podosari, Satria Nugraha, mengucapkan puji syukur adanya tradisi bersih atau ulang tahun desa, dan semoga kampung kita Podosari, lebih makmur, dijauhkan wabah, dan selalu diberikan kesehatan jasmani seluruh masyarakat.” ujar Satria (*ari)
