SIDOMULYO – 5 orang warga kecamatan Sidomulyo dinyatakan tenggelam di Pantai Keramat, dusun Buatan desa Suak Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan. Kamis (17/08/2023) sekira pukul 14.00 WIB.
Menurut R (35) orang tua santri sekaligus saksi menyatakan, cerita berawal pada hari Kamis (17/08) sekira pukul 11.00 WIB, rombongan para santri sebanyak 18 orang dari Ponpes Mambaul Hikam Desa Seloretno, berangkat Liburan ke Pantai Keramat Desa Suak.
“Dan Sekira pukul 14.00 WIB, para santri di dampingi guru pengajar mandi dipinggir pantai dengan jarak 30 meter dari bibir pantai dengan ketinggian sekitar 1 meter dan terhantam arus ombak tinggi yang menyebabkan ke 5 korban tenggelam,” imbuhnya.
“Dari 5 korban tersebut, 3 orang berhasil selamat dan dibawa ke rumah warga (M. Maftuh, Mesina, M. Albiansyah), sementara 2 orang lainnya (Dika dan Alvi) terbawa arus ombak,” ucapnya.
Lanjutnya, sekitar jam 15.00 WIB saudari Alvi di temukan dengan keadaan mengambang tidak sadarkan diri dan di bawa ke Puskesmas Sidomulyo menggunakan ambulance dan sesampai disana korban Alvi tidak dapat di selamatkan dan meninggal dunia.
“Sementara untuk saudara Dika ditemukan sudah tidak bernyawa pada sore hari saat menjelang petang oleh nelayan dan warga sekitar,” pungkasnya.
Adapun korban terbawa arus ombak laut sebagai berikut :
1. M. Maftuh (24) guru ponpes, warga desa Seloretno (selamat)
2. Dika (21) guru ponpes, warga desa Seloretno (Meninggal Dunia)
3. Mesina (12) santri, warga desa Sidorejo (selamat)
4. M. Albiansyah (11) santri, warga desa Siringjaha (selamat)
5. Alvi (14) santri, warga desa Kotadalam (Meninggal Dunia setelah di bawa ke puskesmas Sidomulyo). (Pra)