Infolampungnews.com, Semaka – Guna membantu warga terdampak banjir dan longsor serta pengaturan arus lalu lintas, personel gabungan Polres Tanggamus diterjunkan ke lokasi bencana Kecamatan Semaka, Selasa (4/8/2020) malam.
Pantauan dilokasi personel Satlantas dipimpin Kasat Lantas Iptu Rudi, S. SH melakukan pengaturan dan imbauan kepada pengguna jalan khususnya mobil kecil dari arah pesisir barat maupun Kota Agung untuk melintasi jalan alternatif.
“Kami terjunkan personel gabungan untuk melakukan pengaturan dan himbauan serta membantu masyarakat membersihkan material longsor,” kata Iptu Rudi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK.
Kesempatan itu, Kasat Lantas menghimbau kepada pengendara mobil kecil agar melewati jalan alternatif dari Pekon Banjarsari Kecamatan Wonosobo, menembus di Pekon Sedayu maupun arah sebaliknya.
“Sedangkan untuk kendaraan besar dihimbau untuk menunggu di kantong kantong parkir sampai jalan terbuka atau melewati jalan lintas sumatera lainnya,” himbaunya.
Sementara itu, Kapolsek Semaka Iptu Heri Yulianto yang juga berada di lokasi bencana bersama personelnya membantu masyarakat membersihkan material longsor juga bersama instansi terkait melakukan pendataan kerusakan pasca banjir.
“Kami bersama pihak terkait masih melakukan pendataan kerusakan dan membantu membersihkan material longsor di rumah-rumah warga,” kata Iptu Heri Yulianto, Rabu (5/8/2020) dinihari.
Kapolsek menjelaskan, banjir dan longsor terjadi pasca hujan deras yang mengguyur dengan intensitas tinggi Kecamatan Semaka, Selasa 04 Agustus 2020 sekitar pukul 18.30 Wib hingga pukul 20.30 Wib.
Adapun di Jalinbar Simpang Pekon Sedayu Kecamatan terdapat 1 titik dengan material krokos dan tanah, yang meluap dari tanggul serta resapan air menggenangi dan menutup hingga ke badan jalan namun masih dapat dilalui oleh kendaraan.
Selanjutnya, Jalinbar Pekon Waykerap terdapat 5 titik terdiri dari material krokos dan tanah setinggi rata-rata 1 meter yang terbawa air akibat luapan air dari sungai Way Seluang dan Way Dakok hingga menutupi badan jalan hingga membuat terganggunya arus lalu lintas di penggal jalan tersebut.
“Akibat bertumpuknya material di 6 Jalinbar Kecamatan Semaka tertutup material batu hingga menutup badan jalan dan mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas. Namun BPBD telah menerjunkan alat berat guna membersihkan material tersebut,” jelasnya.
Sambungnya, adapun sejumlah pekon yang terdampak banjir meliputi Pekon Bangunrejo dimana jalan menuju arah jembatan Pekon Kanoman tergenang air dengan ketinggian air di atas lutut kaki orang dewasa.
Lalu, Pekon Kanoman, yakni beberapa titik jalan pekon dan rumah warga tergenang air, kemudian Pekon Sudimoro, Pekon Sudimoro Bangun, Pekon Sripurnomo, Pekon Sukajaya dan Pekon Kacapura.
“Untuk kerugian, masih dalam pendataan bersama pihak terkait,” ujarnya.
Ditambahkannya, sekitar pukul 23.00 WIB, hujan di wilayah Kecamatan Semaka mulai reda dan tim BPBD, BASARNAS, anggota pos Pol Airud, Babinsa dan anggota Posal Kabupaten Tanggamus sudah berada di Kecamatan Semaka.
“Hingga dini hari situasi masih aman terkendali, namun listrik di wilayah tersebut padam,” pungkasnya. ( Andi jaya )